Entah yang keberapa kali saya makan di "RM Ayam Bakar Bu Hasan" Joglo, yang masih saya ingat adalah ketika pertama kali saya makan di sini setengah tahun yang lalu, 26 November 2017. Kesan yang saya dapat saat itu, rasanya enak.
Kemarin, Senin 7 April 2018, ba'da Magrib, saya kembali menyambangi tempat ini. Seperti biasa, begitu saya sudah mendapatkan tempat duduk, pelayan pun menghampiri lalu menanyakan pesanan saya. "Ayam bakar, nasi putih dan sambal terasi. Minumnya teh tawar hangat," saya menjawab pertanyaannya. "Baik Bapak, ditunggu, ya." Usai menulis pesanan saya, pelayan pun bergegas menyerahkan kertas pesanan tersebut ke ruang juru masak.
Beberapa menit kemudian, menu yang saya pesan pun sudah matang. Menu pun terhidang di meja yaitu ayam bakar plus nasi putih, sambal terasi, irisan timun, kol dan teh tawar hangat. Setelah saya nikmati, ternyata rasanya stabil bahkan jauh lebih enak ketimbang beberapa bulan lalu, terakhir saya makan di sini. Formulasi bumbu dan metode pembakaran yang pas, menghasilkan rasa yang lezat, meresap hingga ke tulang. Tekstur dagingnya pun kian lembut jika dibandingkan dengan beberapa bulan lalu.
Kunci kelezatan dari menu ayam bakar di Indonesia adalah terletak pada sambalnya. Di sini biasanya, sebuah penjaja kuliner yang hanya menjual menu khusus seperti ayam bakar, diuji. Biarpun rasa ayam bakarnya sempurna, jika sambalnya kurang bahkan tidak enak, maka dapat dikatakan "gagal". Namun tidak demikian dengan "Ayam Bakar Bu Hasan", sambalnya pun sangat enak. Bahkan, jika sebelumnya hanya ada dua varian sambal, sambal terasi dan sambal ijo, sekarang bertambah satu, yaitu sambal bawang. Rasanya? Jangan ditanya, yang pasti "maknyus".
Kesimpulannya, menu yang saya santap kemarin malam, memuaskan!
Oleh karena itu, bagi Anda yang, kebetulan, sedang berada di daerah Kebon Jeruk dan sekitarnya, atau sengaja ingin menikmati menu-menu yang ada di "RM Ayam Bakar Bu Hasan" Joglo, Anda bisa datang ke sini. Jika Anda datang dari arah Pos Pengumben atau keluar dari Exit Tol Joglo menuju ke Barat ke arah Ciledug, setelah bertemu dengan "traffic light" perempatan Joglo Anda masih harus lurus kira-kira 300 meter lagi. Posisinya berada di sebelah kanan dari arah kedatangan Anda bersebrangan dengan kantor Kelurahan Joglo. Buka dari jam 10 pagi hingga 10 malam.
Harganya cukup terjangkau. Menu yang saya makan yaitu ayam bakar, nasi putih, sambal, lalapan dan teh tawar hangat hanya dibandrol Rp 20.000, jika mau tambah teh manis cukup dengan Rp 4.000 saja. Menu-menu lainnya, seperti paket sop iga bakar hanya Rp 30.000. Pokoknya, makan di sini, sendiri atau bersama dengan keluarga, selain dijamin puas juga tidak akan membuat kantong Anda jebol.
#KulinerTradisional
#AkuCintaIndonesia